Dandim 1410 Bantaeng Hadiri Tabligh Akbar Yang Dirangkaikan Tasyakuran Wisuda Santri di Masjid Agung Syekh Abdul Gani

    Dandim 1410 Bantaeng Hadiri Tabligh Akbar Yang Dirangkaikan Tasyakuran Wisuda Santri di Masjid Agung Syekh Abdul Gani

    BANTAENG - Dandim 1410 Bantaeng, Letkol Arm Gatot Awan Febrianto, S.Sos menghadiri Tabligh Akbar Yang Dirangkaikan Tasyakuran Wisuda Santri di Masjid Agung Syekh Abdul Gani Kelurahan Pallantikang Kecamatan Bantaeng Kabupaten Bantaeng, Minggu, (22/05/2022).

    Hadir dalam kegiatan tersebut Dr. H. Ilham Syah Azikin M, Si (Bupati Bantaeng), Drs H. Sahabuddin (Wakil Bupati Bantaeng), Mayor Inf Muh. Khofidan (Kasdim 1410/Btg),  AKP Suardi Hasyim (Kasat Binmas Polres Bantaeng), H. Muhammad Ahmad Jailani, S.Ag, MA. (Kakan Kemenag Kab. Bantaeng), Subhan S.Sos (Kadis Kominfo Bantaeng), Faisal, S.STP (Kadispora Bantaeng), H. Hartawan Zainuddin (Asisten 1), Fajri Amal, S.Pdi (Pimpinan Ponpes Wahdah Islamiyah), Para Unsur Forkopimda/OPD, Stakeholder, Personil TNI-Polri, Persit, ibu-ibu majelis Taklim, Kades/lurah se Kabupaten Bantaeng, tokoh agama, Tomas serta para jamaah tabligh Akbar yang hadir berkisar 1000 orang.

    Ketua DPLN Wahdah Islamiyah di Sudan, Ustad Muh Fakhrurrazi Anshar selaku pembaca tabliq Akbar memberi apresiasi terhadap program satu desa satu hafidz yang dilakukan Pemkab Bantaeng, Dia berjanji akan ikut membantu alumni dari program ini.

    “Pak Bupati carikan saya alumni yang terbaik dari program ini. Insya Allah atas izin Allah saya akan usahakan untuk dapat kuota beasiswa full untuk melanjutkan pendidikan di LIPIA, ” kata Ustad Fakhrurrazi saat membawakan ceramah Tabligh Akbar.

    Sekedar diketahui, LIPIA adalah Lembaga Ilmu Pengetahuan Islam dan Arab (LIPIA) Lembaga ini adalah pendidikan yang mengajarkan ilmu tentang agama Islam yang berada di bawah naungan Universitas Islam Imam Muhammad bin Saud Riyadh, Saat ini, LIPIA berlokasi Jakarta Selatan.

    “Ada banyak pejabat-pejabat negara alumni dari LIPIA ini. Misalnya pak Anis Matta dan Ahmad Heryawan (Aher), ” Katanya.

    Dia berharap, program satu desa satu tahfidz ini dapat melahirkan pemimpin dan ulama kharismatik di Kabupaten Bantaeng. Setelah dari LIPIA, maka mereka bisa saja melanjutkan pendidikannya ke luar negeri.

    “Hingga akhirnya, lahir ulama-ulama yang Rahmatan lil alamin, ” Lanjut Dia.

    Ustad Fakhrurrazi memberikan ceramah dengan tema Memberkahi Bantaeng dengan Mukjizat Cahaya Alquran pada tabligh akbar di Masjid Syekh Abdul Gani, Bantaeng. Dia mengatakan, mendekatkan anak-anak Bantaeng dengan Alquran akan menjadikan daerah ini penuh rahmat dan berkah

    Bupati Bantaeng, DR Ilham Azikin menyambut baik program-program dari Wahdah Islamiyah. Dia mengatakan, ini adalah bentuk dari sinergi antara pemerintah dengan Wahdah Islamiyah.

    “Ini adalah bentuk sinergi. Kami senang, artinya pemerintah tidak bergerak sendiri untuk menciptakan SDM kita di Kabupaten Bantaeng, ” Ungkap Dia

    Dia mengatakan, pemerintah akan terus berkomitmen untuk meningatkan SDM di daerah ini. Dengan SDM yang kuat, maka kebaikan-kebaikan yang ada di daerah ini akan terjaga dan berkembang secara terus menerus.

    “Sehingga akhirnya, kita semua memberikan manfaat yang luar biasa untuk daerah yang kita cintai ini, ” Kuncinya..

    Bantaeng Sul-sel
    Jurnalis Indonesia Satu

    Jurnalis Indonesia Satu

    Artikel Sebelumnya

    Terkuak , Peluncur Anak Panah Busur Dari...

    Artikel Berikutnya

    Turnamen Sepakbola Sinoa Cup V 2022, Ilham...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Hendri Kampai: Swasembada Pangan dan Paradoks Kebijakan
    Tana Toraja: The Enchanting Land Where Life and Death Dance in Harmony
    Hendri Kampai: Negara Gagal Ketika Rakyat Ditekan dan Oligarki Diberi Hak Istimewa

    Ikuti Kami