Bupati dan Seluruh Jajaran Pemkab Bantaeng Ramaikan Malam Nuzulul Qur'an

    Bupati dan Seluruh Jajaran Pemkab Bantaeng Ramaikan Malam Nuzulul Qur'an

    BANTAENG - Bupati Bantaeng, DR.H. Ilham Syah Azikin, M.Si, Wakil Bupati Bantaeng, Drs H Sahabuddin, Forkopimda serta seluruh jajaran Pemkab kabupaten Bantaeng tergabung dengan masyarakat hadir meramaikan peringatan malam Nuzulul Quran di Masjid Agung Syach Abdul Gani, Senin, 18 April 2022.

    Bupati mengajak masyarakat Bantaeng untuk senantiasa menjaga kebersamaan dan meningkatkan keperdulian sosial mereka. 

    Bupati mengatakan, Nuzulul Quran adalah pencerminan komitmen untuk senantiasa menjaga dan mengimplimentasikan kemuliaan Alquran. 

    Peringatan ini, Harap Bupati,  menjadi momentum untuk mengkonsolidasikan seluruh potensi masyarakat Bantaeng untuk berbuat yang lebih baik untuk daerah ini. 

    "Ini adalah momentum untuk kita menjaga kebersamaan kita semua agar bisa berbuat yang lebih baik lagi ke depannya, " jelas Ilham Azikin.

    Dia menambahkan, sampai saat ini Bantaeng masih menjadi salah satu daerah terbaik di Sulsel dalam berbagai hal. Menurutnya, prestasi yang diraih Kabupaten Bantaeng tidak terlepas dari kebersamaan dan kegotong royongan yang dibangun oleh masyarakat Bantaeng. 

    "Kondisi saat ini menuntut kita untuk senantiasa memberikan keperdulian kita bersama. Bukan hanya terkait dengan Pandemi Covid-19, tetapi juga di seluruh sektor sosial kemasyarakatan, " kata Bupati. 

    Pencemarah dalam peringatan Nuzulul Quran itu adalah, Prof DR Mustari Mustafa. Dalam kesempatan itu, dia menyebut, berdasarkan literatur, malam Nuzulul Quran di peringati di Indonesia setiap 17 Ramadan. Pada malam ini, bertepatan dengan malam sebelum proklamasi kemerdekaan pada 17 Agustus 1945. 

    "Saat itu, bangsa kita akan memproklamasikan kemerdekaan bertepatan dengan bulan puasa. Malam sebelum proklamasi, digelar lah Nuzulul Quran, " jelasnya. 

    Berdasarkan kejadian itu, maka bisa ditarik kesimpulan jika bangsa Indonesia telah mendeklarasikan dirinya secara sempurna. "Merdeka secara rohani pada malam Nuzulul Quran, dan merdeka secara jasmani pada saat proklamasi kemerdekaan di pagi harinya, " Ungkap Bupati.(***)

    Bantaeng Sul-sel
    Jurnalis Indonesia Satu

    Jurnalis Indonesia Satu

    Artikel Sebelumnya

    Safari Subuh, Dandim 1410 Bantaeng Sambangi...

    Artikel Berikutnya

    Kabareskrim: 15.039 Perkara Diselesaikan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Mengenal Lebih Dekat Koperasi
    Hendri Kampai: Indonesia Hanya Butuh Pemimpin Jujur yang Berani
    Hendri Kampai: Jika Anda Seorang Pejabat, Sebuah Renungan dari Hati ke Hati
    Hendri Kampai: Indonesia Baru, Mimpi, Harapan, dan Langkah Menuju Perubahan
    Hendri Kampai: Kualitas tulisanmu adalah kualitas dirimu

    Ikuti Kami